Masa lalu memang selalu meninggalkan kenangan, baik itu pahit ataupun manis. Terkadang masa lalu dijadikan sebagai pelajaran di masa depan agar lebih baik. Namun seringkali juga seseorang masih terpaku kedalam masa lalu karena ingatan tentang kenangan yang begitu kuat. Dan selalu saja segala sesuatu yang harus dilupakan maka justru akan kembali ke dasar ingatan ini..
****
Dialah lelaki sederhana yang aku kenal waktu SMA dulu. Semua terjadi begitu saja. Tingkah laku yang sederhananya, ucapan lembutnya ketika ia berucap membuat aku yakin untuk bersamanya. Namun ternyata apa yang aku bayangkan selama ini salah. Mimpi ku untuk terus bersama harus pupus.
3 tahun berlalu ternyata semua berubah. Keadaan yang harus memaksakan semua harus berjalan bertentangam dengan keinginan aku. Kesibukan mu dan kesibukan ku membuat semuanya hancurr..
Jarakk..
Itulah masalah yang harus kita hadapi.
Tapi ternyata tidak semudah dengan yang kita bayangkan. Kita dikalahakan oleh jarak, kita dibuat menyerah olehnya. Aku lemah? Iyaa aku memang bukan wanita hebat, aku lemah dihadapkan dengan jarak dan kesibukanmu. Aku menyerah sayangg..
Tak ada lagi laki-laki sederhana itu yang dahulu berjanji tak akan pernah meninggalkan ku.
Tak ada lagi sapaan sederhana itu lewat pesan singkat dengan kata sayang.
Tak ada lagi pesaan singkat hanya untuk membangunkan ku ketika pagi datang, mengucapkan selamat tidur ketika malam tiba.
Tak ada lagi pesan singkat hanya untuk mengingatkan sholat.
Tak ada lagi pesan singkat yang memarahi ku sebab tidak makan seharian.
Sederhana bukan? Yaa karena cinta memang selalu menuntut kesederhanaan.
Kini kau telah bersamanyaa..
Ahhh
Aku merindukanmu.
Dalam kesendirian ku selalu saja masih terlintas di benak ku tentang mu.
Rasanya aku ingin kembali ke masa lalu. Tapi lai-lagi tidak semudah yang aku bayangkan.
Kau telah memilih jalan hidupmu untuk bersamanya. Yaa kau telah menemukan seseorang yang menggantikan posisi ku dahulu.
Seseorang yang kini amat kau sayangi, seseorang yang ku tau pasti akan kau lindungi seperti yang kau lakukan dahulu padaku, seseorang yang aku yakin dapat membuat mu jauh lebih bahagia dibanding ketika bersamaku.
Kini semuanya memang telah berubah. Biarkan aku berjuang melawan perasaan ini sendirian, berjuang sendiri seperti dahulu ketika harus dipisahkan oleh jarak dan berjuaang sendiri sampai akhirnya aku tak mampu memperjuangkan semuanya..
Aku rindu. Cukupp itu saja.
Terima kasih karena telah memberikan ku kesempatan masuk dalam kehidupan mu yang indah.
Terima kasih telah memberikan kenangan yang berharga itu.
aku berjanji takkan masuk dalam kehidupanmu lagi hingga kau sendiri yang memintaaku untuk masuk dalam kehidupanmu lagi.
Selamat berbahagia lelaki sederhana ku yang mungkin takkan pernah membaca tulisan ini. Selamat berbahagiaaa.. :)